Monday, October 16, 2017

3 Tahun Jokowi-JK, pengentasan kemiskinan tak secepat diharapkan



BEST PROFITPemerintahan Jokowi-JK akan memasuki tahun ketiga dalam memimpin Indonesia pada 20 Oktober mendatang. Sepanjang perjalanan tersebut, ketimpangan masih menjadi pekerjaan rumah yang harus diselesaikan pemerintah. 

Bukan saja hanya ketimpangan antar lapisan masyarakat, namun juga ketimpangan antar daerah. Sebab, program pengentasan kemiskinan tidak membuahkan hasil secepat yang diharapkan.

"Ketimpangan masih menjadi sebuah tantangan besar. Tidak hanya ketimpangan antar lapisan masyarakat tetapi juga ketimpangan antar daerah," ujar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto di Kantornya, Jakarta, Senin (16/10). BESTPROFIT

Tingkat kemiskinan, menurut Suhariyanto, juga perlahan-lahan terus mengalami penurunan meskipun belum secepat yang diharapkan. Maka dari itu, dibutuhkan penajaman program penanggulangan kemiskinan agar pengentasan kemiskinan optimal.

PT BESTPROFIT "Kemiskinan juga menunjukkan hasil ada penurunan. Meskipun belum secepat yang diharapkan. Pembangunan manusia secara umum membaik," tuturnya.

Suhariyanto mengatakan pekerjaan lain yang belum maksimal dicapai oleh pemerintah yaitu pertumbuhan ekonomi yang belum sesuai target. Sehingga, dalam dua tahun tersisa hal tersebut harus terus dibenahi. 

"Pertumbuhan ekonomi, ya dibandingkan 2014 bagus, 5,01 persen bagus. Tetapi harus diakui belum sesuai target, jadi ke depan masih banyak yang perlu dibenahi," jelasnya. PT BEST PROFIT

Namun demikian, pencapaian yang dinilai cukup baik pada pemerintahan Jokowi-JK adalah usaha pemerintah dalam melakukan pemerataan pembangunan dengan menggenjot pembangunan infrastruktur di wilayah timur Indonesia. 

"Untuk pertama kalinya kita membangun infrastruktur besar-besaran didaerah timur dan itu sesuatu yang bagus tentunya kita harap ke depan akan lebih bagus," jelasnya.


Sumber: merdeka.com

No comments:

Post a Comment